Bengkulu Tengah – Pemerintah Desa Susup Kecamatan Merigi Sakti Kabupaten Bengkulu Tengah melaksanakan kegiatan pembagian tambahan gizi bertempat di Desa Susup Kecamatan Merigi Sakti diadakan acara pembagian tambahan gizi untuk lansia dan balita.9/5/2023.
Kepala Desa Susup Berlian mengatakan untuk tahun ini kita kucurkan dari dana desa tahun 2023 untuk tambahan gizi.supaya lansia dan balita tidak kekurangan gizi agar terhindar dari penyakit stunting.Gizi yg diberikan berupa telor,susu,bubur kacang ijo,vitamin dan lainya.Sengaja hari ini kami antar dari rumah ke rumah.
Pembagian tambahan gizi dilaksanakan para ibu kader untuk lansia dan balita kerumah warga.
Bagi ibu hamil kita kasihkan vitamin dan susu supaya janin nya sehat sampai lahir.
Istilah stunting mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian orang. Padahal, masalah kesehatan satu ini cukup umum terjadi di Indonesia. Bahkan, stunting sendiri pernah menjadi masalah yang mendapat perhatian khusus dari Kementerian Kesehatan lewat kampanye bertajuk ‘Melawan Stunting’. Secara umum, pengertian stunting adalah salah satu penyakit kronis yang memengaruhi faktor pertumbuhan anak-anak.
Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Stunting juga menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya. Tidak jarang masyarakat menganggap kondisi tubuh pendek merupakan faktor genetika dan tidak ada kaitannya dengan masalah kesehatan. Faktanya, faktor genetika memiliki pengaruh kecil terhadap kondisi kesehatan seseorang dibandingkan dengan faktor lingkungan dan pelayanan kesehatan.
Biasanya, stunting mulai terjadi saat anak masih berada dalam kandungan dan terlihat saat mereka memasuki usia dua tahun. Stunting memiliki gejala-gejala yang bisa Anda kenali, misalnya:
Wajah tampak lebih muda dari anak seusianya
Pertumbuhan tubuh dan gigi yang terlambat
Memiliki kemampuan fokus dan memori belajar yang buruk
Pubertas yang lambat
Saat menginjak usia 8-10 tahun, anak cenderung lebih pendiam dan tidak banyak melakukan kontak mata dengan orang sekitarnya
Berat badan lebih ringan untuk anak seusianya.(AJ/adv)