Provinsi Bengkulu – Satu per satu Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu memaparkan program APBD 2024 di hadapan Gubernur Bengkulu Rohidin Merysah, Senin (10/7/2023). Hal ini guna memastikan seluruh program prioritas dapat terselesaikan dan dirasakan oleh masyarakat Bengkulu.
“Tadi kita satu persatu, menstressing program untuk 2024 karena itu mengakhiri masa tugas saya, saya ingin memastikan program itu dituntaskan, di masing-masing OPD,” sebut Gubernur Rohidin.
Program prioritas yang bersifat menyentuh langsung kepentingan publik, bersifat monumental, lintas urusan, berskala besar dan memiliki urgensi yang tinggi serta memberikan dampak luas pada masyarakat.
Program Prioritas yang diselenggarakan baik secara langsung maupun tidak langsung mendukung capaian program pembangunan daerah atau prioritas dan sasaran pembangunan daerah, serta berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan dasar dan syarat layanan minimal.
Ada beberapa program yang menjadi prioritas di tahun 2024, di antaranya adalah perbaikan ruas jalan, pembanguan infrastruktur seperti gedung dan irigasi guna menunjang hasil pertanian.
Program Aksi Pembangunan Infrastruktur memiliki peran yang sangat strategis dalam mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan masyarakat.
“Terkait dengan PU, poros jalan yang harus betul-betul kita tangani yang mana, kemudian cipta karya gedung memang harus kita selesaikan, kemudian terkait dengan irigasi mana yang akan kita fokuskan betul. Jalan poros yang dapat menghubungan antar wilayah desa, desa dengan ibu kota kecamatan, maupun dengan ibu kota kabupaten adalah urat nadi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Dengan kualitas jalan yang baik, akan memperlancar arus barang dan jasa yang menunjang kegiatan perekonomian masyarakat.” jelas Rohidin.
Sementara itu dipaparkan Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Tejo Suroso bahwa prioritas Dinas PU untuk tahun 2024 sesuai dengan arahan Gubernur Bengkulu adalah masih di Bina Marga dan Irigasi. Gubernur Rohidin meminta agar Dinas PU segera melakukan penanganan di setiap kabupaten yang menjadi tanggung jawab PU. Tidak hanya wilayah kabupaten, namun kota sendiri juga dilakukan percepatan.
“Untuk penataan di wilayah Kota terutama Balai Buntar di mana akan ditata lagi, taman ditata lagi, Taman Budaya, Jalan diprioritaskan, serta penataan kawasan Pemda itu juga jadi prioritas, lalu terutama irigasi yang terdiri dari 10 permukaan dan 3 rawa itu juga menjadi prioritas pak gubernur untuk mempertahankan swasembada beras,” jelas Tejo. (Adv/Bri)